Surah Al-Anfal
Klasifikasi Surah: | Madaniyyah |
Surah: | 8 |
Juz: | 9 (1 – 40) 10 (41 – 75) |
Jumlah Ayat: | 75 |
Maksud Surah: | Harta Rampasan Perang |
Intisari Surah
Surah ini dinamakan Al-Anfal adalah dikaitkan dengan kata Al-Anfal yang terdapat pada permulaan surah ini. Persoalan yang menonjol dalam surah ini ialah tentang harta rampasan perang, hukum perang dan hal-hal yang berkaitan dengan peperangan pada umumnya.
Menurut Ibnu ‘Abbas ra, surah ini diturunkan berkenaan dengan perang Badar yang terjadi pada tahun 2 Hijrah. Peperangan ini sangat bermakna kerana ia merupakan peristiwa yang menentukan sejarah perkembangan Islam. Pada waktu itu, umat Islam dengan jumlah kekuatan yang kecil pertama kali dapat mengalahkan kaum musyrik yang berjumlah besar dan memiliki kelengkapan yang secukupnya. Mereka juga memperoleh harta rampasan perang yang banyak. Oleh sebab itu, timbul masalah bagaimana membahagi-bahagikan harta rampasan perang itu. Maka Allah swt menurunkan ayat pertama daripada surah ini.
Isi kandungan surah ini merangkumi berikut:
Peperangan dan hukum yang berkaitan dengannya
- Hukum harta rampasan perang dan sifat orang-orang beriman
- Persiapan untuk perang Badar
- Tentera-tentera Allah Ta’ala
- Faktor utama kemenangan
- Rancangan kaum musyrik terhadap Rasulullah saw dan hukuman bagi mereka
Harta rampasan perang
- Pembahagian harta rampasan perang
- Berkat kemenangan dan pengetahuan Allah Ta’ala yang meliputi semua
- Perintah untuk berdiri teguh di medan perang, banyak mengingati Allah Ta’ala dan tidak bersengketa
- Sifat menunjuk-nunjuk, muslihat iblis dan amalan orang munafik
- Balasan kepada orang-orang kafir, pengkhianatan mereka dan cara untuk menangani mereka
- Persiapan pasukan, kecenderungan ke arah perdamaian dan keharmonian hati orang-orang beriman
- Undang-undang peperangan, tawanan perang dan rampasan perang
- Perintah untuk menjaga ikatan Islam yang istimewa